Panduan Mudah Penanaman Dengan Cara Hidroponik

PENANAMAN MENGGUNANAKAN SISTEM HIDROPONIK
BISMILAHIRRAHMANIRRAHIM
Salam sejahtera bagi pembaca setia blog ini
Pada kesempatan kali ini saya akan mencoba memaparkan mengenai penanaman tanaman dengan media hidroponik.

Hidroponik yang sekarang ini sedang ramai dibicarakan orang atau dengan kata lain booming, hidroponik sering disebut sebut karena dengan sistem tanam ini menghasilkan sayur dan buah berkualitas baik. Hidroponik sering disebut budidaya tanaman tanpa tanah, menanam sayur menggunakan teknik tanam hidroponik ini sangalah baik karena sayur yang dihasilkan sangat renyah dan dalam hal penanaman nya juga lebih cepat daripada teknik konvensional / menggunakan tanah.

Teknik penanaman hidroponik ini selain dijadikan untuk hobi bercocok tanam untuk konsumsi sendiri, bisnis penanaman sayur atau buah dengan teknik ini juga bisa dibilang sangat menggiurkan karena harga sayur atau buah dengan sistem tanam hidroponik mempunyai harga jauh lebih mahal dari sayur atau buah dengan sistem tanam menggunakan tanah, karena rasanya yang beda dengan sistem tanam menggunakan tanah.

Keuntungan menanam sayur dan buah menggunakan teknik penanaman hidroponik sangatlah banyak, karena dengan sistem tanam ini kita tidak perlu mempunyai lahan luas, media yang bagus, dengan teknik tanam ini hanya dengan menggunakan media yang sudah tidak terpakai / limbah sterofoam anda sudah bisa menanam sayur atau buah dengan teknik hidroponik, selain hemat biaya anda juga dapat mengurangi limbah yang berdampak pada banjir.

Contoh media untuk menanam dengan sistem hidroponik:
  1. Arang sekam
Media ini sudah banyak digunakan untuk tanaman, media ini terbuat dari ampas padi yang mudah kita dapatkan, arang sekam sangat bagus untuk pembibitan tanaman sayur dan buah.
  1. Spons
Media ini biasanya digunakan untuk mencici piring atau membersihkan perkakas rumah tangga, media ini bagus untuk teknik tanam hidroponik, karena mampu menyerap dan menyimpan air.
  1. Cocopeat/sabut kelapa
Media tanam menggunakan cocopeat sangat bagus digunakan untuk penyemaian
  1. Rockwool
Rockwool atau sering disebut dengan mineral wool merupakan bahan non organik yang sering digunakan untuk penanaman hidroponik, selain mudah didapat rockwool ini memiliki kemampuan menahan air dan udara dalam jumlah yang banyak

Alat-alat untuk menanam dengan teknik hidroponik:
- hidroponik kit bisa menggunakan paralon / wadah bekas yang tidak terpakai
- netpot yaitu untuk menampung media tanam nantinya
- media tanam berupa rocwool,arang sekam, dan lain-lain sesuai dengan kebutuhan

Langkah-langkah menanam dengan sistem hidroponik
  1. Siapkan benih sayur atau buah yang dapat ditanam dengan sistem hidroponik ini
  2. Sediakan juga pupuk husus / nutrisi hidroponik yang biasanya digunakan untuk sistem tanam hidroponik
  3. Penyemaian benih bisa dilakukan dengan cara memasukan benih ke media yang sudah disiapkan, benih dimasukan ke media -+ 2-5cm
  4. Benih yang sudah disemai sebaiknya disiram menggunakan air yang bersih yang belum mengandung pupuk
  5. Simpan di tempat yang lembab, ini dimaksudkan agar benih cepat berkecambah, benih akan berkecambah -+1 minggu tergantung pada jenis tanaman.
  6. Isi hidroponik kit menggunakan larutan pupuk/nutrisi sampai menyentuh bagian bawah pada media tanam. Hidroponik kit alangkah baiknya ditempatkan di tempat yang rata, mendapatkan sinar matahari yang cukup.
  7. Apabila nutrisi sudah berkurang sebaiknya tambahkan lagi nutrisi hingga masa panen.
Masa panen menggunakan teknik hidroponik ini tergolong lebih singkat namun cepat atau lambatnya itu juga tergantung pada nutrisi,suhu,dan jenis tanaman.

Demikian artikel mengenai teknik penanaman hidroponik yang dapat saya paparkan, mohon maaf apabila masih banyak kekurangan atau salah-salah kata.

Terimakasih sudah mengunjungi blog ini

Related Posts:

0 Response to "Panduan Mudah Penanaman Dengan Cara Hidroponik"

Post a Comment