Budidaya
kutu jepang atau semut jepang
Setelah sebelumnya saya
membuat postingan artikel budidaya cacing tanah, sekarang yang akan bahas yaitu
mengenai cara budidaya semut jepang.
Semut jepang merupakan
hewan sejenis kumbang, berwarna hitam kemerahan , dan ukuranya kecil tidak
lebih dari 1cm, semut jepang ini menyukai hidup berkoloni. Larva maupun kumbang
semut jepang ini hampir mirip dengan ulat hongkong, hanya saja ukuran tubuh dan
warna semut jepang ini berbeda dengan ulat hongkong.
MENJUAL MAKANANAN IKAN BAIK UNTUK ANAKAN/BERUYAK MAUPUN INDUKAN. SEPERTI MICROWORM,DAPHNIA MAGNA. ARTEMIA, GRINDAL WORM
TANYA, KONSULTASI, ORDER SMS/CALL/WHATAPPS : 089662466706 (FAST RESPON) Atau klik link dibawah ini:
Perbedaan
antara ulat hongkong dan semut jepang
Ulat hongkong
|
Semut jepang
|
Larva
berukuran cukup besar dan pendek
|
Larva
berukuran kecil dan pendek
|
Setelah
menjadi kumbang ukuran tubuhnya besar, oval dan berwarna hitam pekat
|
Setelah
menjadi kumbang ukuran tubuhnya kecil memanjang dan berwarna hitam kemerahan
|
Butuh
waktu lama ganti kulit hingga menjadi kumbang dewasa
|
Butuh
waktu sebentar untuk mengubah larva semut jepang hingga menjadi kumbang semut
jepang dewasa
|
Menyukai
buah sebagai pakan harianya
|
Pakan
yang disukainya ragi tape sebagai makanan harianya
|
yang harus disediakan untuk memulai budidaya semut jepang :
- · Toples ( berfungsi dari toles ini yaitu sebagai wadah untuk budidaya, usahakan memilih toples yang berwarna bening dan memiliki tutup).
- · Kapas ( berrfungsi sebagai media untuk hidup dan berkembang biak semut jepang, pilihlah kapas yang menggulung bukan kapas untuk kecantikan, biasanya harga kapas yang menggulung lebih murah).
- · Ragi Tape( sebagai pakan untuk keberlangsungan hidup dan berkembang biak bagi semut jepang agar optimal).
- · Bibit Semut jepang yang dapat anda beli dan dapatkan di tempat pembudidayan semut jepang atau dapat juga dibeli secara online yang kini sudah banyak yang menjual.
Langkah – Langkah
Budidaya semut jepang :
- · Pertama yang harus dilakukan yaitu mengisi toples yang kering dan bersih dengan kapas yang telah disediakan.
- · Kedua masukan bibit semut jepang yang telat anda beli kedalam toples yang sudah berisi kapas, sesuaikan isi bibit dan besaran toples, apabila toples kecil jangan terlalu banyak mengisi bibit, cukup beberapa ekor saja agar berkembang biak secara optimal.
- · Ketiga berikan pakan berupa ragi tape secukupnya tergantung isi bibit semut jepang misalnya apabila isi bibit berisi 20-50ekor berikan ragi tape 1bulatan saja yang biasanya cukup untuk 2harian.
- · Keempat jika proses diatas selesai tutuplah toples dan lubangi kecil-kecil cukup banyak pada tutupnya, jangan terlalu besar hingga lalat bisa masuk dan berkembang biak pada media kapas, karena apabila lalat masuk biasanya media kapas akan banyak belatung yang akan menghambat perkembang biakan pada semut jepang.
Seringlah cek tempat
budidaya semut jepang, apabila kapas toples sudah terlihat mengembun dan banyak
ragi yang tersisa didasar wadah, segera menggantinya dengan kapasbaru dan
ulangi keempat proses diatas.
Apabila semua proses
diatas telah dilakukan, bibit awal 50 -100ekoran dalam waktu kurang dari satu
bulan bisa menjadi lima hingga sepuluh
kali lipat. Semoga artikel ini bermanfaat terimakasih.
This comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDelete